Tuan rumah PSCS Cilacap menumbangkan Persik Kediri 2-0 (1-0) pada laga lanjutan Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama Grup II di Stadion Wijaya Kusuma, Cilacap, Rabu (06/3) petang.
Dua gol kemenangan PSCS diciptakan berkat sundulan kepala Reza Dhini pada menit ke-45 dan sundulan kepala Hari Nur Yulianto pada menit ke-70.
Sejak peluit babak pertama ditiup oleh wasit Dodi Setya berasal dari Indramayu, PSCS Cilacap yang dikomandani Mahop Guy Harve langsung melancarkan serangan secara gencar untuk menembus pertahanan Persik Kediri.
Kendati demikian, dalam pertandingan yang disaksikan sekitar 8.000 pasang mata itu, serangan tuan rumah PSCS untuk menembus pertahanan Persik selalu patah karena anak-anak asuhan Jaya Hartono itu cenderung bertahan.
Bahkan sejumlah peluang gol yang dimiliki anak-anak asuhan Agus Riyanto gagal menembus gawang Persik yang dijaga kiper Heri Prasetyo.
Fajar Listiyantara yang berspekulasi melakukan tendangan langsung dari tengah, gagal membobol gawang Persik karena bola yang ditendangnya meleset di atas mistar gawang pada menit ke-25.
Demikian dengan Dedeyan Surdani yang berhasil mengecoh lawan, tendangan kaki kirinya pada menit ke-33 berhasil diamankan kiper Heri Prasetyo.
Kendati demikian, upaya PSCS untuk menciptakan gol dapat terwujud pada "injury time" babak pertama berkat sundulan kepala Reza Dhini.
Bola umpan dari Dedeyan Surdani tersebut disundul oleh Reza Dhini dan berhasil menembus gawang Persik pada menit ke-25 sehingga kedudukan menjadi 1-0 untuk PSCS.
Setelah turun minum, serangan PSCS untuk menembus pertahanan Persik semakin gencar.
Sejumlah peluang yang dimiliki PSCS kembali gagal dimanfaatkan secara baik.
Pada menit ke-70, sundulan kepala Hari Nur Yulianto berhasil menembus gawang Persik sehingga kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk PSCS.
Hingga peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua berbunyi, kedudukan tetap 2-0 untuk PSCS.
Terkait pertandingan tersebut, pelatih kiper Persik, Sofyan, mengakui, permainan tim PSCS bagus.
"PSCS saya lihat punya motivasi bagus, semangat. Saya akui bagus, gol-golnya juga bagus, bersih, tidak ada masalah," katanya.
Disinggung mengenai kepemimpinan wasit, dia enggan berkomentar.
"Silakan menilai sendiri, saya tidak bisa menilainya," katanya.
Pelatih PSCS, Agus Riyanto, mengatakan, pihaknya merasa puas terhadap hasil pertandingan meskipun beberapa pemain pilar tidak bisa diturunkan karena terakumulasi kartu kuning dan beberapa lainnya cedera.
Menurut dia, para pemain yang tersisa dimaksimalkan untuk menghadapi pertandingan tersebut.
"Insya Allah, tanggal 9 April mendatang, kita bisa 'full' tim untuk menjamu PSIM Yogyakarta," katanya
Dua gol kemenangan PSCS diciptakan berkat sundulan kepala Reza Dhini pada menit ke-45 dan sundulan kepala Hari Nur Yulianto pada menit ke-70.
Sejak peluit babak pertama ditiup oleh wasit Dodi Setya berasal dari Indramayu, PSCS Cilacap yang dikomandani Mahop Guy Harve langsung melancarkan serangan secara gencar untuk menembus pertahanan Persik Kediri.
Kendati demikian, dalam pertandingan yang disaksikan sekitar 8.000 pasang mata itu, serangan tuan rumah PSCS untuk menembus pertahanan Persik selalu patah karena anak-anak asuhan Jaya Hartono itu cenderung bertahan.
Bahkan sejumlah peluang gol yang dimiliki anak-anak asuhan Agus Riyanto gagal menembus gawang Persik yang dijaga kiper Heri Prasetyo.
Fajar Listiyantara yang berspekulasi melakukan tendangan langsung dari tengah, gagal membobol gawang Persik karena bola yang ditendangnya meleset di atas mistar gawang pada menit ke-25.
Demikian dengan Dedeyan Surdani yang berhasil mengecoh lawan, tendangan kaki kirinya pada menit ke-33 berhasil diamankan kiper Heri Prasetyo.
Kendati demikian, upaya PSCS untuk menciptakan gol dapat terwujud pada "injury time" babak pertama berkat sundulan kepala Reza Dhini.
Bola umpan dari Dedeyan Surdani tersebut disundul oleh Reza Dhini dan berhasil menembus gawang Persik pada menit ke-25 sehingga kedudukan menjadi 1-0 untuk PSCS.
Setelah turun minum, serangan PSCS untuk menembus pertahanan Persik semakin gencar.
Sejumlah peluang yang dimiliki PSCS kembali gagal dimanfaatkan secara baik.
Pada menit ke-70, sundulan kepala Hari Nur Yulianto berhasil menembus gawang Persik sehingga kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk PSCS.
Hingga peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua berbunyi, kedudukan tetap 2-0 untuk PSCS.
Terkait pertandingan tersebut, pelatih kiper Persik, Sofyan, mengakui, permainan tim PSCS bagus.
"PSCS saya lihat punya motivasi bagus, semangat. Saya akui bagus, gol-golnya juga bagus, bersih, tidak ada masalah," katanya.
Disinggung mengenai kepemimpinan wasit, dia enggan berkomentar.
"Silakan menilai sendiri, saya tidak bisa menilainya," katanya.
Pelatih PSCS, Agus Riyanto, mengatakan, pihaknya merasa puas terhadap hasil pertandingan meskipun beberapa pemain pilar tidak bisa diturunkan karena terakumulasi kartu kuning dan beberapa lainnya cedera.
Menurut dia, para pemain yang tersisa dimaksimalkan untuk menghadapi pertandingan tersebut.
"Insya Allah, tanggal 9 April mendatang, kita bisa 'full' tim untuk menjamu PSIM Yogyakarta," katanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar